Bukan Cuma Jakarta, Singapura Ternyata Juga Datangkan Wisatawan Dari Kota Besar Indonesia

Bukan Cuma Jakarta, Singapura Ternyata Juga Datangkan Wisatawan Dari Kota Besar Indonesia

Singapura membidik pertumbuhan pelancong dari Indonesia. Pada 2023, pelancong Indonesia di inginkan mencapai 2 juta orang.

Salah satu untuk mencapai pertumbuhan pelancong tersebut dengan meningkatkan pelancong dari kota-kota besar selain Jakarta antara lain Medan, Makassar, Surabaya dan lainnya.

Zona Director Indonesia, Singapore Tourism Board Jakarta Hafez Marican menuturkan, Singapura sudah populer bagi masyarakat Jakarta. Pihaknya mempromosikan Singapura ke tempat di Indonesia antara lain Medan, Makassar, Surabaya dan lainnya.

Singapura tujuan (wisata-red) populer bagi masyarakat Jakarta. Masyarakat Jakarta sudah mengenal Singapura amat baik. Kami berkeinginan menarik pelancong dari Medan, Makassar, Surabaya,dan lainnya. Kami berkeinginan menawarkan pengalaman berbeda kepada pelancong internasional terutamanya Indonesia, ujar Hafez, di kala dijumpai wartawan, Kamis, 5 Oktober 2023, dikutip Pekan (8/10/2023).

Singapore Tourism Board (STB) mengenalkan Made in Singapore, kampanye global terbaru untuk ide pelancong agar memilih Singapura sebagai tujuan wisata berikutnya. Kampanye ini menawarkan pengalaman khas Singapura mulai dari atraksi ikonis sampai tujuan wisata hidden gems dan bagaimana Singapura mengubah peristiwa awam menjadi luar awam.

READ  Emirates Bagi 20.000 iPhone 13 dan iPad Air Buat Orang Kabin

Hafez menuturkan, selama ini Singapura hanya di ketahui sebagai wisata belanja dan tempat wisata seperti Universal Studio. Tetapi, Singapura berkeinginan memberikan pengalaman berbeda kepada pelancong asing.

“Ada begitu banyak aktivitas yang di kerjakan di Singapura. Jadi kami membikin sesuatu dan pengalaman berbeda. Misalkan Bird Paradise. Kami menawarkan hal yang berbeda. Ada Singapore Sidecars yang menampilkan sisi lain Singapura. Made in Singapore, di fferent expect and experience,” tutur dia.

Tawarkan Pengalaman Liburan Berbeda

Melewati kampanye Made in Singapore, pelancong juga akan di ajak menikmati pengalaman wisata berbeda. Singapura yang di ketahui gedung pencakar tinggi dan tempat wisata menarik antara lain Universal Studio, Garden By the Bay yang menggabungkan teknologi dan alam, pelancong juga dapat menikmati pengalaman luar awam dikala jalan-jalan di Singapura.

Pelancong dapat rasakan pengalaman itu dengan mengunjungi sejumlah hidden gems di Singapura yang mempunyai sejarah pun lokasi tempat dan gedung yang instagramable. Antara lain melewati perjalanan di Waterloo Street, The Joo Chiat, Kampung Bugis dan Kampong Gelam.

READ  Inilah Perbedaan Sirloin dan Tenderloin

Selain menawarkan pengalaman wisata yang berbeda, Singapura juga memasang sertifikasi halal di berbagai cafe. Sertifikasi halal tersebut di kasih oleh Majlis Ugama Islam Singapura.

Singapura sudah mengaplikasikan sertifikasi halal tersebut, dan berkeinginan meningkatkannya. Selain itu, Hafez mengatakan, pemilik cafe yang beragama Islam akan menempelken stiker halal yang menampilkan pemilik cafe merupakan beragama Muslim. Jadi pemilik cafe itu tidak perlu mengambil sertifikasi halal, dan ini seperti dalam ketetapan di Singapuran.

Kami sedang kampanyekan (sertifikasi halal-red). Apabila dahulu makanan melayu saja. Sekarang makanan India, Eropa, Melayu menerima sertifikasi halal,” kata dia.

Selain itu, Singapura juga memperluas dan membangun mushola untuk meningkatkan kenyamanan bagi pelancong asing terutamanya dari negara mayoritas beragama Muslim seperti Indonesia.

Singapura Masih Jadi Tujuan Unggulan Pelancong Indonesia

Melewati perjalanan wisata yang berbeda dari sebelumnya, jumlah pelancong asing terutamanya dari Indonesia yang datang ke Singapura kian meningkat. Menurut ini mengingat Singapura menjadi salah satu tujuan unggulan pelancong Indonesia.

Hafez menuturkan, pelancong Indonesia ke Singapura sebelum pandemi COVID-19 mencapai 3,1 juta orang. Sampai data STB, pada 2022, pelancong Indonesia ke Singapura mencapai 1,1 juta. Tetapi September 2023, pelancong Indonesia ke Singapura mencapai 1,6 juta orang.

READ  Diduga Seorang Anak Korban Malapraktik di RS Kartika Husada Bekasi Meninggal Dunia

Pada 2015-2016, pelancong Indonesia yang datang ke Singapura memimpin, pada tahun berikutnya di ambil alih pelancong China.

Tetapi, setelah pandemi COVID-19, pelancong Indonesia menjadi nomor satu. Adapun kontribusi pelancong asing ke Singapura setelah pandemi antara lain Indonesia, China, Malaysia, Australia, dan India.Indonesia kembali memimpin kontribusi jumlah pelancong ke Singapura lantaran China lebih lama mengaplikasikan kebijakan pencegahan COVID-19.

Hafez mengharapkan pertumbuhan pelancong Indonesia mencapai 2 juta pada 2023. Dalam dua tahun di inginkan pelancong Indonesia dapat mencapai target seperti sebelum pandemi COVID-19 yang capai 3,1 juta atau lebih.

“So far 1,5-1,6 juta pelancong Indonesia. Tahun ini (target-red) 2 juta pelancong Indonesia. Pada tahun depan akan meraih lebih tinggi lagi. Kami akui butuh waktu untuk mencapai target seperti sebelum pandemi COVID-19,” tutur dia.

Hafez menambahkan, hal itu lantaran jumlah frekuensi penerbangan masih belum pulih sebelum pandemi COVID-19. perkirakan, sekitar 60-70 persen.