Daun ketumbar atau biasa juga dikenal dengan nama cilantro atau coriander adalah salah satu jenis rempah-rempah yang banyak digunakan sebagai penambah cita rasa dalam masakan. Tanaman ini memiliki aroma yang tajam dan menyengat.
Selain menambah cita rasa pada masakan, daun ketumbar juga dimanfaatkan sebagai obat herbal. Daun yang masih berkerabat dengan seledri ini bisa memberikan tubuh beragam nutrisi. Seperti karbohidrat, mineral dan senyawa aktif lainnya.
Meski tidak setenar seledri, daun ketumbar sudah dikenal sejak dahulu kala sebagai obat herbal secara turun menurun untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Lantas, apa saja kandungan dan manfaat daun ketumbar yang bisa diperoleh?
Dengan kandungan nutrisi yang melimpah, daun ketumbar memiliki segudang manfaat yang diyakini dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan. Simak daftar selengkapnya:
- Mengontrol Diabetes
Daun ketumbar memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga tidak akan menaikkan gula darah secara drastis ketika dimakan. Zat yang terkandung di dalam zatnya juga dianggap dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.
Selain itu, daun ketumbar dapat melindungi fungsi hati dan menurunkan kadar lemak darah yang sering kali menjadi pemicu pada penderita diabetes.
- Menjaga Fungsi Otak
Selain aman dikonsumsi oleh penderita diabetes, daun ketumbar juga dapat mengurangi peradangan berkat kandungan antioksidan yang tinggi. Khasiat ini bermanfaat untuk meningkatkan fungsi kognitif, yakni kemampuan dalam berpikir dan mengingat.
Dengan mengonsumsi makanan kaya antioksidan alami, seperti daun ketumbar dinilai mampu mencegah dan mengobati berbagai penyakit akibat penurunan fungsi kognitif, seperti penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson.
- Mengontrol Tekanan Darah
Khasiat daun ketumbar berikutnya yakni dapat mengontrol tekanan darah yang diduga kuat berasal dari kandungan flavonoid di dalamnya. Senyawa ini diketahui memiliki efek yang mirip dengan efek obat antihipertensi ACE inhibitor.
Daun ketumbar juga dimanfaatkan untuk mengontrol tekanan darah penderita hipertensi sekaligus menurunkan risiko penyakit jantung maupun penyakit kronis lainnya.
- Meredakan Nyeri dan Migrain
Sudah sejak lama daun ketumbar digunakan sebagai obat alami untuk mengobati sakit kepala, gejala alergi hingga luka bakar. Sebab, daun ketumbar mampu meredakan nyeri dan peradangan pada tubuh.
Pada sebuah penelitian menunjukkan bahwa peserta yang meminum 15 ml sari ketumbar yang dipadukan dengan obat migrain selama sebulan dapat mengurangi frekuensi, keparahan, dan durasi migrain.
- Menurunkan Risiko Kanker
Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa aktif pada daun ketumbar mampu mengurangi aktivitas gen-gen tertentu pada sel kanker. Pemberian ekstrak daun ketumbar membuat sel kanker prostat tidak lagi menyebar dengan cepat atau menjadi kurang agresif.
Penelitian lain dengan tabung reaksi juga menemukan bahwa ekstrak akar, batang dan daun ketumbar dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara. Ekstrak daun ini akan melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas untuk mencegah kanker.