Beranda Otomotif Perbedaan Yamaha Gear S Version dan Standard Version

Perbedaan Yamaha Gear S Version dan Standard Version

137
0
Perbedaan Yamaha Gear S Version dan Standard Version
Perbedaan Yamaha Gear S Version dan Standard Version

Yamaha Gear varian S Version dan Standard Version memiliki beberapa perbedaan, terutama pada tampilan dan fitur-fiturnya.

Yamaha Gear pertama kali meluncur pada akhir 2020, lebih tepatnya pada 25 November 2020.

Disebut sebagai “Matic Multiguna”, Yamaha Gear merupakan produk sepeda motor ketiga yang diluncurkan pada tahun tersebut, setelah All New Aerox 155 Connected dan All New Nmax 155 Connected Standard Upgrade.

Saat peluncuran, Yamaha Gear tersedia dalam dua tipe, S Version dan Standard Version. Kedua tipe memiliki perbedaaan di beberapa sektor, meskipun tidak banyak. Utamanya, perbedaan antar kedua tipe berada di tampilan dan fitur.

Nah, sebelum membahas lebih jauh letak perbedaan dari kedua tipe, simak dahulu spesifikasi umum dari Yamaha Gear.

Tampilan
Yamaha Gear mempunyai dimensi panjang 1.870 mm, lebar 685 mm, dan tinggi 1.060 mm. Untuk jarak antar poros roda sepanjang 1.260 mm, sementara jarak terendah dengan tanah setinggi 135 mm dan jok Yamaha Gear memiliki tinggi 750 mm.

Sebagai “matic multiguna” yang ditargetkan untuk kalangan muda dengan gaya hidup yang aktif, Yamaha Gear memiliki desain yang sporty dan tangguh.

Head lamp yang dipasang pada Yamaha Gear berupa lampu LED. Lampu hazard juga disematkan untuk memberi tanda dalam situasi darurat. Untuk lampu belakangnya masih menggunakan halogen.

READ  Isi Bensin di SPBU Mesti Matiin Mesin Mobil, Mau Tau Apa Sebabnya?

Mesin
Jantung pacu yang disematkan pada Yamaha Gear berupa mesin Blue Core 125 cc, 1-silinder 4-langkah, SOHC, lengkap dengan teknologi Smart Motor Generator (SMG). Teknologi ini memungkinkan suara mesin lebih halus ketika berkendara.

Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 9,38 hp pada putaran 8.000 rpm dan torsi maksimum 9,5 Nm per 5.500 rpm.

Tangki bahan bakar untuk menampung bensin memiliki kapasitas 4,2 liter. Bensin disalurkan ke mesin menggunakan sistem Fuel Injection (FI).

Kaki-kaki
Yamaha Gear dibekali ban tubeless dengan tapak yang lebar. Ban depannya berukuran 80/80 sedangkan ban belakang memiliki ukuran 100/70. Pelek yang digunakan berdiameter 14 inci.

Kemudian suspensi Yamaha Gear menggunakan teleskopik di roda depan dan Unit Swing di roda belakang.

Gabungan ban dan suspensi ini dapat memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman pada saat bermanuver.

Untuk sistem pengeremannya sendiri ada dua jenis, yakni rem cakram pada roda depan dan rem tromol di roda belakang.

Fitur
Yamaha Gear memiliki beberapa fitur yang dapat menunjang gaya hidup aktif. Ada Fitur Electric Power Socket di rak sebelah kanan motor sebagai sumber listrik untuk mengecas gawai pengendara.

Agar gawai bisa disimpan sambil diisi daya baterainya, Yamaha juga menyediakan aksesori rak depan kapasitas besar lengkap dengan penutup. Dengan begitu, pengecasan smartphone atau menyimpan barang menjadi lebih aman.

READ  Jelaskan Pengertian Dari Blok Silinder! Lihat Jawabannya Di Sini

Selain rak depan, terdapat juga hook ganda untuk sebagai tempat cantolan tas dan sejenisnya, sehingga membawa muatan yang banyak dapat dilakukan dengan lebih mudah.

Agar berkendara lebih nyaman ketika membawa banyak barang di tengah, Yamaha juga menyediakan aksesori pijakan kaki untuk pengendara. Posisi kaki menjadi lebih leluasa ketika berkendara membawa muatan banyak.

Pijakan kaki untuk penumpang anak kecil juga tersemat pada Yamaha Gear. Kaki penumpang anak-anak tidak lagi bergelayut ketika berboncengan mengendarai motor.

Fitur Side Stand Switch membuat mesin Yamaha Gear tidak bisa menyala ketika standar samping sedang turun. Alhasil, tidak ada lagi berkendara motor dengan kondisi standar turun.

Beda Yamaha Gear S Version VS Standard Version
Setelah mengetahui spesifikasi umum dari Yamaha Gear, perlu diketahui apa saja yang berbeda dari kedua tipenya.

Desain dan Warna
Perbedaan pertama yang terlihat ada di desain bodinya. Pada Gear tipe Standard, memiliki corak garis kontras dengan warna bodi. Sementara itu pada varian S, aksen garis dikombinasikan dengan emboss tulisan bercorak emas.

Pembeda kedua adalah pilihan warnanya. Yamaha Gear tipe Standard tersedia dalam lima pilihan warna, yakni Metallic Cyan, Metallic White, Metallic Red, Matte Olive, dan Metallic Black. Sedangkan untuk tipe S hanya ada dua pilihan warna yaitu Prestige Silver dan Matte Red.

READ  Mobil Minum BBM Tak Sesuai Rekomendasi Pabrikan?

Fitur
Selain dari segi tampilan, kedua tipe juga memiliki perbedaan pada fitur.

Fitur pertama adalah Stop & Start System yang hanya tersedia di tipe S. Melalui fitur ini mesin motor dapat mati secara otomatis ketika motor berhenti lebih dari lima detik dan menyala lagi saat tuas gas diputar.

Satu fitur lagi yang menjadi diferensiasi Yamaha Gear tipe S dari Standard yaitu Answer Back System. Fitur ini akan sangat membantu pengendara untuk menemukan motornya di parkiran yang luas dan padat. Cukup dengan menekan tombol pada remote satu kali, dan motor akan berbunyi serta lampu sein berkedip.

Oleh karena tambahan fitur-fitur tersebut, harga S Version tentunya juga lebih mahal daripada varian Standard.

Perbedaan Teknis
Selain yang disebutkan di atas, diferensiasi lain antara Yamaha Gear S Version dan Standard Version lebih ke arah teknis. Sebagai contoh, bobot S Version lebih berat 1 kg (96 kg) daripada Standard Version (95 kg).

Aki yang digunakan juga berbeda. Varian Standard menggunakan aki YTZ4V/GTZ4V/NTZ4V, sedangkan pada varian S baterainya hanya YTZ6V.